Human Initiative Gelar Doa Bersama Tokoh Penggerak Kemanusiaan Lintas Agama Bertema “Ayo Pulih Indonesia”

Depok – Menanggapi kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia, Human Initiative menginisiasi sebuah acara virtual yang bertajuk Ayo Pulih Indonesia ‘Doa Bersama untuk Indonesia’ pada 9 Juli 2021. Acara ini dihadiri oleh 6 tokoh lintas agama, satgas covid, dan juga cedikiawan muslim, KH A Mustofa Bisri.

Acara Doa Bersama virtual untuk Indonesia ini, bertujuan merekatkan kembali silaturahmi antar umat beragama. Selain itu, acara ini juga terselenggara sebagai bentuk rasa saling peduli satu sama lain. Juga untuk menumbuhkan rasa optimisme kepada masyrakat dan seluruh tenaga kesehatan di Indonesia. Sehingga harapannya kita semua dapat sama-sama bertahan dalam masa yang sulit ini.

Doa Bersama untuk Indonesia yang dipandu oleh Terry Putri ini, dihadiri pula Nada Sikkah yang  mengisi senandung salawat pada acara tersebut.

Dalam sambutannya, Tomy Hendrajati menyampaikan pesan bahwa Human Initiative sebagai lembaga kemanusian memiliki tanggung jawab tidak hanya memberikan kepedulian dalam betuk fisik. Tetapi sebagai lembaga kemanusian berbasis iman kami merasa perlu memberikan masyrakat dukungan secara spritual. Selain itu, melalui acara ini semoga bisa kembali memberikan semangat kepada masyarakat untuk tetap patuhi prokes sebagai salah satu bentuk ikhtiar kita.

Acara Doa Bersama Bertema “Ayo Pulih Indonesia”

Phrakhru Baidika Bodhi selaku tokoh Budha yang memulai sambutan pertama dan juga doa antar lintas agama, menyampaikan pesan untuk saling menjaga satu sama lain demi kepulihan Indonesia. Lalu acara berlanjut dengan pesan dan doa dari tokoh Hindu yaitu Astono Chandra Dana, Romo Fredy Rante Taruk yang merupakan tokoh Khatolik melanjutkan rangkaian doa, serta dari tokoh Protestan yaitu Pdt Victor Rembeth. Kemudian, tokoh Islam yaitu Budi Setiawan menutup acara doa bersama ini.

Pada kesempatan tersebut, hadir pula Satgas Penanganan Covid-19 dan juga pakar Epidemologi Dr. Dewi Nur Aisyah. Menurutnya, membangun komunikasi positif dan sikap optimisme bisa menjadi salah satu cara agar Indonesia pulih kembali.

Dalam 16 tahun terakhir, kata dr. Dewi, kita berhadapan dengan penyakit penyakit baru dan menular pandemic H1N1, H769,Mers- CoV dan Covid 19. Perkembangan Covid-19 dari pertama kali ada di Indonesia hanya perlu waktu 34 hari untuk menyebar ke 34 provinsi di Indonesia.

“Pesan dari saya, agar kita sesama warga Indonesia bisa membangun Komunikasi Positif dan Sikap optimisme. Supaya Indonesia dapat segera pulih kembali,” terang dr. Dewi.

Memasuki puncak acara, tokoh cendikiawan muslim KH A Mustofa Bisri menyampaikan pandangan dan pesannya tentang wabah ini. Ia menyampaikan bahwa sebagai warga negara yang baik, cukuplah kita menjalankan peran kita masing-masing. Sesuai dengan porsi yang kita miliki. Dan terakhir, bisa menurunkan ego demi kebaikan bersama.

Kemudian acara Ayo Pulih Indonesia ‘Doa Bersama untuk Indonesia’ ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Sahroni Mardani.