Hari Tani Nasional: Human Initiative Berdayakan Sekolah Lapang Pertanian Sehat

Hari Tani Nasional: Human Initiative Berdayakan Sekolah Lapang Pertanian Sehat

24 September 2021

Dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional, tulisan hari ini secara khusus akan membahas program pemberdayaan tani oleh Human Initiative. Adalah Sekolah Lapang Pertanian Sehat yang berlokasi di Desa Pasanggrahan, Subang. Program ini merupakan hasil kerja sama antara Human Initiative dengan Aqua Home Service (AHS).

Program ini hadir dengan tujuan mengedukasi para petani di Desa Pasanggrahan untuk beralih pada konsep pertanian sehat tanpa penggunaan pestisida. Mengingat lokasi geografis perusahaan yang berada di bawah, sementara lokasi persawahan tepat di atasnya, jika terlalu banyak residu kimia akibat penggunaan pestisida, pastinya lingkungan akan tercemar dan akan menghambat proses bisnis perusahaan.

Berdasarkan wawancara dengan Bustanul Arifin Nasir, selaku tim Human Initiative cabang Jawa Barat, Sekolah Lapang Pertanian Sehat ini memiliki 3 konsentrasi target:

  1. Penguatan kapasitas keterampilan petani dalam mengolah pertanian sehat organik
  2. Pengurangan residu kimia yang ada di dalam tanah, sehingga padi yang dipanen lebih berkualitas
  3. Upaya pemasaran produk hasil pertanian

Adapun, harapan lainnya adalah terdapatnya produk hasil pendampingan pertanian sehat melalui Beras Oryza yang nantinya akan mendapat pendampingan untuk pemasaran beras tersebut. Program ini sudah berjalan mulai dari bulan Juli 2021 dan akan berakhir pada masa panen pada bulan November 2021.

Sekolah Pertanian Sehat

Tanggapan Para Petani

Awalnya memang diakui kang Bustan, para petani Desa Pasanggrahan pernah mencoba budidaya beras organik. Namun, saat tahun pertama, mereka kaget karena kapasitas hasil produksi menurun. Hal ini karenakan tidak adanya penggunaan pestisida sama sekali. Sehingga mempengaruhi kuantitas hasil panen.

Proses Tani

Berkat edukasi dan pendampingan dari Human Initiative, para petani percaya untuk mencoba kembali proses pertanian sehat dengan sistem pemasaran yang berbeda. Selama ini, para petani hanya bergantung kepada tengkulak, sehingga mereka mengharapkan perubahan terhadap kualitas hidupnya agar lebih layak.

Selain konsep pertanian sehat ini dapat menjaga keasrian lingkungan, secara daya saing juga lebih menguntungkan karena sudah banyak kelompok masyarakat yang beralih ke gaya hidup sehat dengan mengonsumsi pangan organik, beras salah satunya. Maka dari itu, hasil dari harga jualnya juga bisa meningkat sebanyak 2 – 3 kali lipat lebih tinggi.

Para petani di Desa Pasanggrahan, Subang, sangat bersyukur dengan adanya program Sekolah Lapang Pertanian Sehat yang digagas oleh Human Initiative ini dan sangat antusias mengikuti pendampingan serta edukasi yang diberikan. Terlebih, merupakan sebuah kebanggaan tersendiri bagi mereka menyadari telah memberikan kontribusi untuk menjaga keasrian lingkungan.

0

Sahabat Inisiator Butuh Bantuan?

Telp/Whatsapp

+62-812-8080-4561