Kisah Ida, Calon Dokter dari Adonara

“Aku mau bahagiakan mamak, ingin jadi dokter,” seru Ida Sudirman sambil tersenyum lebar kepada relawan Human Initiative. Kisah Ida, anak perempuan manis ini datang dari Kampung Watan Pao, Desa Bloto, Kecamatan Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

Di desa ini, Ida tinggal bersama sang nenek. Mereka hidup sederhana dengan segala keterbatasan yang ada. Selain itu Ida juga banyak melakukan kegiatan keagaamaan bersama temen-teman seumurannya.

Melihat kondisi keluarga yang cukup memprihatinkan, Ida sangat paham betul bagaimana harus bersikap. Ia tidak suka mengeluh kepada neneknya dan mencoba memahami kondisi keluarga mereka. Setiap hari Ida makan hanya sekali, hanya saat pagi dan tidak pernah jajan walau ke sekolah. Kenapa? Karena Neneknya tidak punya uang. Sementara ibunya pergi bekerja di luar pulau dan ayahnya sudah meninggal dunia. Ya, Ida adalah seorang anak yatim.

Ida sangat menyayangi ibunya, semua harapan ingin dia kabulkan. Salah satunya adalah untuk menjadi seorang Dokter, meski dengan berbagai keterbatasan. Ida tak pernah patah semangat untuk terus belajar. Keren ya?

Pelosok Indonesia menyimpan banyak kisah perjuangan anak-anak bangsa dan cita-cita tinggi yang sedang berusaha mereka gapai.

Sahabat Inisiator, bersama Human Initiative, yuk bersama kita bantu bahagiakan Ida Sudirman dan adik-adik yatim lainnya di pedalaman. Kita wujudkan impian Ida untuk bisa belajar dengan kondisi yang nyaman sehingga ia bisa fokus dan menggapai mimpinya untuk menjadi seorang dokter impian ibunya dengan cara memberikan beasiswa dan perlengkapan belajar untuknya.

Sahabat Inisiator bisa menyalurkan donasi terbaik melalui website Solusi Peduli atau melalui nomor rekening a.n PKPU (BSM 700.032.1693).

Kami tunggu partisipasi Sahabat Inisiator sekalian ya.