Workshop Desa Tangguh Bencana Berbasis Masyarakat di Desa Pasanggrahan, Kabupaten Subang

Subang – Selasa (30/8) Human Initiative Jawa Barat bekerjasama dengan PT Tirta Investama (AQUA) Plant Subang melalui program Workshop Desa Tangguh Bencana Berbasis Masyarakat. Kegiatan tersebut belangsung di GOR Desa Pasanggrahan, Desa Pasanggrahan, Kec. Kasomalang, Kabupaten Subang.  

Acara ini melibatkan sekitar 80 peserta dari perwakilan perusahaan PT Tirta Investama (AQUA) Plant Subang, BPBD Kabupaten Subang, Pemerintah Desa Pasanggrahan, Kecamatan Kasomalang, Unit Respon Cepat UPTD Kasomalang, lembaga desa lainnya dan masyarakat Desa Pasanggrahan. Pelajar dari SD Negeri 1 Pasanggrahan jugu turut berpartisipasi dalam program ini. 

Juheri, Kepala Desa Pasanggrahan menyampaikan dukungan serta harapan atas kegiatan ini. 

“Masyarakat desa harus siap dalam menangani bencana. Harapannya workshop ini dapat memberikan manfaat,” ucap Bapak Juheri selaku Kepala Desa Pasanggrahan.  

Rahmat sebagai Camat di Kecamatan Kasomalang turut menyampaikan pesan dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, meskipun kecamatan Kasomalang tidak termasuk wilayah bencana tetapi pelatihan kesiapsiagaan ini perlu ada. Sehingga warga dapat selalu siap dalam menghadapi bencana kapanpun dimanapun. 

Zaenal mewakili pihak perusahaan juga berharap kegiatan ini dapat menjadi rangkaian kolaborasi dengan masyarakat sekaligus sebagai pembelajaran dalam menghadapi bencana. Workshop ini juga sekaligus sebagai Kerjasama secara simbolis antara CSR PT. AQUA Plant Subang dengan Desa pasanggrahan serta melalui pendampingan Human initiative dalam program desa tangguh bencana. 

Workshop Desa Tangguh Bencana  

Tim BPBD Kabupaten Subang memberikan materi kepada para peserta pelatihan. Adapun isi dari pelatihan tersebut adalah pemaparan materi dan sosialisasi Desa Tangguh Bencana seperti manajemen kebencanaan dan teknik-teknik rescue. Terdapat pula simulasi bencana dengan skenario bencana gempa dengan melibatkan para peserta yang hadir. 

Melalui workshop ini, Pemahaman dan pengetahuan masyarakat mengenai mitigasi resiko bencana meningkat. Termasuk dalam mengidentifikasi cakupan potensi bencana serta dampak kerusakan dan kerugian yang diperkirakan akan timbul. Setelah itu pemahaman perisapan dalam langkah-langkah pencegahan, mitigasi, dan kesiapsiagaan bencana. Sehingga bukan hanya fokus pada saat tanggap darurat bencana tetapi juga pada tahap pra-bencana. 

Sahabat Inisiator, terima kasih atas dukungan terhadap program-program Human Initiative. Kalian juga dapat memberikan dukungan berupa donasi ke program Human Initiative Lainnya melalui Solusipeduli.org. Terima kasih atas inisiatif baik kalian.